KabarPalestina.com – Pesawat tempur Israel ternyata hanya berhenti tidak lebih dari beberapa jam, mereka kembali membuat kehancuran. Yang mana kali ini mereka menghancurkan perumahan 4 lantai yang berada di Deir Al Balah, Gaza Tengah pada Minggu (04/02/24).
Asap tampak mengepul tinggi akibat ledakan yang membuat bangunan 4 lantai tersebut menjadi hancur dan sisa puing-puing saja. Orang-orang berusaha masuk untuk menyelamatkan penghuninya.
Berdasarkan informasi yang akun Instagram @yosef.basam salah satu jurnalis Palestina bagikan, ada 10 keluarga tinggal dalam bangunan tersebut. Sehingga banyak orang langsung datang berusaha membantu.
Pesawat Tempur Israel Hancurkan Rumah Bagi 10 Keluarga
Bangunan yang semula berdiri kokoh dengan 4 lantai, kini berubah menjadi puing-puing bangunan akibat pengeboman. Terlihat sudah hancur, bersamaan dengan debu yang masih mengepul terlihat darah pada sebuah tembok.
Dan orang lainnya berusaha menyelamatkan korban dari dalam reruntuhan bangunan dan menggunakan selang untuk memadamkan beberapa bagian. Hal ini mereka lakukan karena sulitnya akses, serta keterbatasan alat berat untuk mengangkat puing-puing demi menyelamatkan para korban.
Karena adanya air dari selang tersebut, api yang semula menyala dari dalam bangunan mulai padam dan menimbulkan asap begitu pekat sekali. Beberapa orang dengan sigap bergantian mengambil selang dan memadamkan bagian lainnya menerobos asap pekat tersebut.
Salah satu dari pengguna instagram mengkhawatirkan saudara perempuannya yang tinggal pada kawasan tersebut dan hilang kontak dengannya.
“Saudariku ada di daerah itu! Kami kehilangan kontak dengannya. Saya sangat khawatir tentang dia dan saya berharap dia baik-baik saja.”
Sedangkan komentar lainnya merasa perbuatan Israel sudah sangat keterlaluan, dan akan menjadi sejarah peperangan paling kelam.
“Membunuh dan menghancurkan Gaza. Kita menyaksikan semua itu. Kita tidak akan pernah menerima, memaafkan atau melupakan. REVOLUSI rakyat akan datang. BERHENTI EKONOMI UNTUK MENGHENTIKAN GEN0CIDE.”
“Memalukan seluruh dunia barat yang berdiri dan menonton pembantaian ini.”
“Aku merasa kehilangan kepercayaan dalam segala hal,aku merasa tidak ada harapan,setiap hari aku melihat IDF tidak berhenti membunuh warga sipil,aku lelah tidak ada keadilan bagi rakyat Palestina,dunia begitu kejam terhadap rakyat Palestina,ya Rabb, berilah mereka keadilan & Lindungi saudara dan saudari kita di Palestina dari kekejaman.”