KabarPalestina.com – Lebih dari 20 warga Palestina syahid atau meninggal dunia dalam penyerangan udara yang Israel lakukan di kamp pengungsian Nuseirat, Gaza Tengah. Kabar ini terbagikan oleh akun eye.on.palestine pada Sabtu (2024/02/17).
Sebelumnya, Israel melakukan pengeboman pada rumah-rumah atau tempat pengungsian yang ada di Nusairat. Bom-bom tersebut meledak, menghancurkan rumah, dan menimbulkan korban jiwa.
Kebanyakan orang dewasa menjadi korban atas kekejaman Israel yang menyerang tanpa ragu pada penduduk Palestina. Dari video yang terbagikan, memperlihatkan para korban yang terbungkus dengan kain kafan.
Dengan kondisi darah masih merembes menembus kain kafan tersebut. Korban-korban diletakan dalam satu ruangan sama, berjajar tidak beraturan, selain itu juga tampak mayat anak-anak yang ikut menjadi korban.
Kematian dan Kuburan Massal Sejak 134 Hari Lalu
Serangan yang sudah terjadi sejak 138 hari lalu, telah menimbulkan banyak sekali korban. Kurang lebih dari 28 ribu penduduk Palestina meninggal dunia dan angkanya terus bertambah sampai hari ini.
Bukan tanpa sebab, kematian tersebut akibat dari perbuatan Israel yang menghancurkan Gaza, menyerang dari jalur darat, udara, hingga laut sekalipun. Tidak ada tempat aman bagi penduduk Palestina saat ini.
Mereka terlantar, kekurangan makanan, obat-obatan, peralatan medis bahkan tenaga medis juga kurang memadai. Semua orang hidup dalam keadaan was-was setiap harinya, Israel bisa menyerang kapan saja.
Kehidupan yang tidak pernah terbayangkan oleh manusia manapun, kejahatan genosida terus dilancarkan tapi mendapatkan dukungan dari negara adikuasa. Israel sedang berusaha melakukan kejahatan genosida secara terang-terangan, tapi hukum tidak bisa bertindak apa-apa.
Kejahatan yang jelas-jelas berada depan mata, tapi semua dunia seolah tutup mata. Tidak bertindak dan membela secara nyata, bahkan bangsa Arab yang kekuasaannya tidak kalah tinggi diam tidak membela rakyat Palestina dan menyerang balik.
“Mereka membunuh orang di kamp pengungsi? Bisakah kau mendengar dunia?”
“Hanya darah di mana-mana…. 😭”
“Neraka terpisah dibutuhkan untuk Israel.”