KabarPalestina.com – Warga Palestina di Nablus kini sudah semakin sedikit, tentara-tentara Israel tanpa ragu menembaki mereka. Membunuh tanpa rasa kasihan, tanpa ada empati sama sekali dalam hatinya.
Berdasarkan laporan yang Middle East Eye dapatkan dari sebuah unggahan Christos Christou, yakni Presiden Internasional Doctors Without Borders mengungkapkan alasan mengapa penduduk Palestina semakin sedikit.
Warga Palestina di Nablus, Ditembaki Israel
Christos Christou mengungkapkan ini penduduk Palestina di Nablus, tepatnya tepi barat semakin sedikit. Mereka datang dengan luka tembak pada bagian tubuh mereka karena tentara zionis menembak bagian badan atau kepala penduduk.
Christos melakukan pengamatan suram tersebut dan ini hanya merupakan salah satu pengamatan yang ia lakukan. Selain itu ia menggarisbawahi kekerasan meningkat terutama pada Tepi Barat dan Gaza yang masih ada penduduknya.
Misalnya saja seperti pengungsi di Jenin, mereka beberapa kali menjadi lokasi penyerangan oleh Israel sejak perang di Gaza meletus. Selain itu, berdasarkan pengamatannya juga tentara Israel memblokir pintu masuk ke rumah sakit.
Dengan tujuan mencegah siapapun yang terluka bisa masuk dan mengobati diri mereka. Dan Christos mengungkapkan bahawa tidak ada yang lebih membuat dokter terluka, selain mengetahui orang-orang membutuhkan perawatan media tapi dicegah memberikannya.
Christos Mengunjungi tepi Barat Gaza
Ketika melakukan kunjungan atau perjalanan ke Tepi Barat yang dijajah Israel, ia memberikan penuturan dirinya tidak bisa mengunjungi Gaza. Tapi ia bisa memberikan gambaran percakapannya dengan salah satu staf Doctors Without Borders, bahwa pada daerah Palestina saat ini dunia menjadi tidak terkejut dengan jumlah anak-anak yang terbunuh.
Adanya serangan ke rumah sakit, perang tanpa pandang bulu sudah menjadi bagian dari strategi perang yang menentang kemanusiaan juga aturan perang yang sebenarnya. Tentu hal tersebut tidak dapat diterima sama sekali.
Sebab anak-anak, serta orang yang tidak bersalah sama sekali harus menjadi korban dari kekejaman zionis yang menginginkan negara milik orang lain. Salah satu dampak buruknya adalah warga Palestina di Nablus sudah mulai berkurang banyak.