KabarPalestina.com – Penjajah Israel kembali menyerang orang-orang tidak bersalah, termasuk anak-anak menjadi sasaran dari serangan mereka. Seorang anak di kamp pengungsian Ramallah ditembak oleh Israel pada Selasa (13/02/24).
Dari video CCTV yang terbagikan melalui akun eye.on.palestine memperlihatkan bagaimana situasinya. Tampak beberapa orang termasuk dua anak tengah memperhatikan situasi di luar apakah aman atau tidak.
Kemudian tidak lama setelahnya tembakan langsung melesat tanpa mengenani orang-orang di depannya, dan mengarah pada seorang anak yang mengenakan hoodie. Beberapa orang berlari menjauh.
Sedangkan yang lainnya membantu anak tersebut menyingkir dari tempat penembakan yang Israel lakukan sebelumnya. Mereka berlari menjauh dari lokasi tempat Israel menembak mereka.
Penjajah Israel Tidak Ada Habisnya Menyerang
Meski pengadilan Internasional sudah memberikan jalan keluar untuk masalah ini, tapi Israel terus menyerang tanpa ragu. Pengeboman masih terjadi, bahkan kini menyerang wilayah rafah, tempat para pengungsi dan lokasi yang diklaim aman dari penjajah Israel.
Nyatanya penjajah sengaja menyerang penduduk di Rafah, membuat beberapa orang tewas dan terluka hebat. Tanpa memperdulikan peringatan pengadilan Internasional, zionis biadab tetap melancarkan serangannya.
Termasuk menyerang anak-anak yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan Hamas, yang selalu Israel sebut-sebut. Bukan melindungi diri, tapi yang Israel lakukan adalah kejahatan genosida untuk memusnahkan suatu kaum.
Komentar dalam video tersebut, menunjukan betapa muaknya dengan hukum dunia yang tidak adil sama sekali.
“Jika anda pernah berpikir anda tidak berguna ingatlah hukum internasional.”
“Tidak ada jalan kembali dari ini. Kita hidup di dunia yang sakit..”
Komentar lainnya juga meminta agar AS menghentikan bantuan untuk membunuh anak-anak, orang tua, wanita, dan orang tidak terlibat dalam gerakan Hamas lainnya.
“Orang-orang Amerika harus menghentikan pemerintah mereka dari menggunakan uang pajak mereka untuk menghentikan pembantaian anak-anak Palestina yang tidak bersalah, wanita dan orang tua.”
“Berdoalah untuk gaza semoga Allah menyelamatkan saudara dan saudari gaza kita amin.”